Header ADS

Aksi Jalan Mundur Aktivis Blora: Seruan Damai untuk Kabupaten Tanpa Kekerasan


BLORA, POJOKBLORA.ID -
Aksi unik bertajuk Jalan Mundur Keprihatinan digelar oleh seorang aktivis di Blora Kamis (16/1/2025). Aksi ini merupakan bentuk protes terhadap kekerasan yang terjadi baru-baru ini di kabupaten tersebut. Kegiatan dimulai dari Kantor Kesbangpol Blora, melewati Alun-Alun, Pemkab, Kodim, DPRD, dan berakhir di Polres Blora.

Djati Prasetyo, Sekretaris Kesbangpol Blora, menyatakan dukungannya terhadap aksi ini. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendorong terciptanya situasi kondusif di Blora pasca konflik antar ormas. "Kesbangpol akan memastikan ormas mematuhi aturan yang berlaku," ujar Djati.

Lilik Yuliantoro, aktivis yang menginisiasi aksi, meminta Kesbangpol untuk bertindak tegas terhadap ormas yang terbukti melanggar aturan dan mengganggu ketertiban masyarakat. "Jika ada ormas yang melanggar, mereka harus segera dibekukan," tegasnya.

Aksi dilakukan dengan konsep damai, melibatkan orasi, performance art, dan pembagian bunga di setiap lokasi yang dilewati. Peserta bertemu dengan perwakilan dari berbagai instansi, termasuk Pemkab, Kodim, dan DPRD, untuk menyampaikan pesan keprihatinan mereka.

Tuntutan yang disuarakan dalam aksi tersebut meliputi lima poin utama: menolak kekerasan, mendorong kesejahteraan masyarakat, menghindari perpecahan, memperkuat persatuan, dan berkontribusi pada pembangunan menuju Indonesia Emas.

"Aksi ini simbol harapan agar masyarakat Blora tidak mundur ke arah kekerasan, tetapi maju bersama demi kesejahteraan," ungkap Lilik dalam salah satu orasinya di depan DPRD Blora.

Sepanjang aksi, situasi berjalan kondusif tanpa kehadiran anggota ormas yang sebelumnya terlibat konflik. Kesbangpol turut mengawal jalannya kegiatan dengan satu unit kendaraan, memastikan aksi berlangsung aman hingga titik akhir.

Peserta menutup aksi di depan Polres Blora dengan simbolis menyerahkan bunga sebagai pesan damai. Mereka berharap aparat penegak hukum dapat menyelesaikan konflik antar ormas secara adil dan transparan.

Perwakilan Polres Blora menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan aksi yang damai dan tertib. "Kami mendukung upaya masyarakat untuk menjaga keamanan dan perdamaian di Blora," ujar perwakilan Polres.

Aksi ini diharapkan menjadi pengingat bahwa kekerasan hanya akan membawa kemunduran, sementara persatuan dan kerja sama adalah kunci menuju kemajuan.(Agung)

Sponsor

Posting Komentar

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

Lebih baru Lebih lama