![]() |
Anggota Lsm Blora Crisis Center, Dodok |
BLORA, POJOKBLORA.ID – Sejumlah jabatan strategis di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Kabupaten Blora akan segera berakhir. Tokoh masyarakat dan anggota LSM Blora Crisis Center (BCC), Dodok, menyerukan evaluasi menyeluruh dan proses seleksi yang transparan demi kemajuan BUMD ke depan.
Pada Senin (9/6/2025), Dodok menyampaikan bahwa masa jabatan tiga komisaris PT. Blora Patra Energi (BPE) akan selesai pada 26 Juni 2025, bersamaan dengan kekosongan posisi Direktur Utama Blora Artha. Sementara itu, Direktur Utama PT. Blora Patragas Hulu (BPH) akan berakhir pada akhir Juli 2025.
“BUMD itu wajah bisnis daerah, harus transparan, profesional, dan mengutamakan regenerasi. Jangan hanya diisi orang lama tanpa evaluasi,” tegas Dodok.
Ia menekankan perlunya seleksi terbuka yang mengakomodasi talenta muda Blora agar BUMD tidak hanya menjadi birokratis, tetapi motor ekonomi daerah yang produktif dan inklusif.
LSM BCC berharap Pemkab Blora tidak sekadar memperpanjang jabatan lama, tetapi membuka ruang partisipasi masyarakat dan profesional daerah. Proses seleksi dan penempatan pimpinan BUMD harus dilakukan secara akuntabel, berorientasi pada kinerja, dan berdampak langsung pada pelayanan dan pertumbuhan ekonomi lokal.
“Anak-anak muda Blora butuh ruang kerja dan pembuktian, BUMD bisa jadi tempatnya jika dikelola dengan serius,” pungkas Dodok.(AGUNG)