BLORA, POJOKBLORA.ID— Sebuah langkah besar ditorehkan oleh Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, yang kini resmi menyandang status sebagai Desa Mandiri. Peningkatan status ini ditandai dengan penandatanganan berita acara penetapan yang berlangsung pada Rabu (04/06/2025), dan disambut dengan rasa syukur oleh Kepala Desa, Yannanta Laga Kusuma.
Dengan mengusung slogan "Bangsri Mateg Aji, Bumiku Lestari", Pemerintah Desa bertekad menjadikan pencapaian ini sebagai tonggak percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan warga.
Yannanta menegaskan bahwa status baru ini bukan sekadar simbol administratif, melainkan menjadi tanggung jawab besar dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kita akan fokus pada peningkatan layanan kesehatan, penguatan sektor pertanian, distribusi bantuan sosial yang tepat sasaran, dan pembukaan lapangan kerja lokal. Tujuannya jelas: menjadikan Bangsri desa yang mandiri secara ekonomi dan sosial,” ujar Kades muda yang dikenal inovatif ini.
Transformasi status desa ini didapat dari hasil pendataan Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2025, yang menilai sejumlah indikator seperti kualitas SDM, ekonomi, dan infrastruktur desa. Bangsri berhasil memenuhi semua kriteria dan naik kelas dari status sebelumnya menjadi Desa Mandiri, kategori tertinggi dalam klasifikasi pembangunan desa.
Kades Yannanta berharap keberhasilan ini bisa menjadi motivasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Blora untuk terus berinovasi dan membangun. “Dengan sinergi warga dan pemerintah desa, kami yakin Bangsri akan jadi contoh bahwa desa bisa maju tanpa meninggalkan kearifan lokal,” pungkasnya.
Diketahui, Desa Bangsri pada kepemimpinan Kades Yanannta di tahun 2019 berstatus desa tertinggal, kemudian seiring berjalannya waktu dan atas kinerjanya, Desa Bangsri menjadi berkembang di tahun 2021, dan menjadi desa maju pada tahun 2023 s.d 2024, setelah itu dapat berstatus mandiri pada tahun 2025.(AGUNG)