Header ADS

Seleksi Komisaris PT Blora Patra Energi Dimulai, 13 Peserta Jalani Psikotes

Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Blora, Pujiariyanto

BLORA,POJOKBLORA.ID
– Pemerintah Kabupaten Blora melalui Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setda Blora resmi menggelar tahap pertama seleksi komisaris PT Blora Patra Energi (BPE). Sebanyak 13 peserta, termasuk tiga dari unsur Aparatur Sipil Negara (ASN), mengikuti tes psikotes yang dilaksanakan di Ruang Pertemuan Setda Blora. Hal ini disampaikan langsung oleh Kabag Perekonomian dan SDA, Pujiariyanto, pada Sabtu (16/8/2025).

Seleksi komisaris PT BPE tahun ini dilakukan dalam dua tahap. Setelah psikotes, peserta akan menghadapi uji presentasi dan wawancara pada Senin (18/8/2025). Dari rangkaian seleksi tersebut, akan dipilih minimal tiga kandidat terbaik sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah tentang BUMD. Nama-nama tersebut nantinya akan diajukan kepada pemegang saham untuk tahap wawancara akhir sebelum ditentukan siapa yang terpilih.

Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Blora, Pujiariyanto menyampaikan, dari 18 pendaftar awal, empat dinyatakan tidak memenuhi persyaratan. Sementara itu, dari empat ASN yang memenuhi syarat, hanya tiga yang hadir mengikuti tes. Proses seleksi ini dipercayakan kepada pihak ketiga, yakni CV Cahaya Mulia yang berkolaborasi dengan akademisi dari Universitas Muria Kudus.

“Harapan kami seleksi ini dapat menghasilkan komisaris yang benar-benar kompeten, sehingga PT BPE bisa berkembang seperti PT BPH yang mampu menyumbang deviden hingga Rp100 miliar per tahun. Saat ini, PT BPE baru menyumbang sekitar Rp1 miliar per tahun. Jika pengelolaan sumur masyarakat bisa maksimal, kontribusinya terhadap PAD akan jauh lebih besar,” ungkap pujiariyanto

Salah satu peserta seleksi, Rohmat Dwianto Safari, menegaskan bahwa jabatan komisaris BUMD migas harus diisi oleh figur berpengalaman dan profesional.

“Seleksi ini semoga benar-benar memilih kandidat yang berpengalaman di dunia migas. Kita berharap PAD dari migas bisa meningkat. Posisi ini jangan diisi dengan embel-embel politik, tapi oleh orang-orang yang expert. Kapan kita bisa maju dan menarik investor kalau pengelolanya tidak paham migas. Ini semua demi Blora yang lebih baik dan lebih maju,” tegasnya.

Seleksi ini menjadi sorotan publik karena PT BPE memiliki potensi besar dalam pengelolaan sumur tua migas. Dengan kepemimpinan yang tepat, BUMD kebanggaan Kabupaten Blora ini diharapkan mampu mendongkrak pendapatan daerah sekaligus memperkuat kemandirian energi masyarakat.(AGUNG)

Sponsor

إرسال تعليق

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

أحدث أقدم