Header ADS

Hujan Disertai Angin Puting Beliung, 4 Rumah Warga Getas Blora Roboh


BLORA,POJOKBLORA.ID –
Hujan deras disertai angin puting beliung terjadi di wilayah Desa Getas, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora. Akibatnya 4 rumah warga roboh dan pohon tumbang.

"Hujan disertai angin kencang atau puting beliung yang mengakibatkan 4 rumah roboh dan pohon tumbang di Desa Getas Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora," ungkap Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto saat dimintai konfirmasi, Jumat (3/10/2025).

Dia menjelaskan kronologi kejadian angin puting beliung terjadi pada Kamis (2/10) sekira pukul 16.30 WIB. Dia menyebutkan 4 rumah warga roboh akibat kejadian ini. Keempat rumah tersebut milik Pariyem (71), Suratno (39), Muji Lestari (30) dan Darmanto (58).

Berdasarkan keterangan Wawan, korban Pariyem sedang berada di rumah bersama suaminya, tiba-tiba hujan turun, beberapa saat hujan disertai angin kencang.

"Angin puting beliung yang sangat kencang muncul dari arah Utara menerpa rumah warga yang berada di Desa Getas, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora," jelas Wawan.

Pariyem tidak sempat menyelamatkan diri keluar dari rumah miliknya. Pariyem yang berada di dalam rumah tertimpa pecahan genting.

"Korban masih berada di dalam rumah dan tertimpa puing-puing pecahan genting," jelasnya.

Akibat dari kejadian tersebut Pariyem mengalami luka sobek pada bagian kepala sebelah kiri sepanjang dan luka memar pada bagian punggung. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit.

"Mengetahui peristiwa tersebut selanjutnya korban Pariyem dilarikan ke RS Randublatung untuk di lakukan perawatan medis. Saat ini sudah sehat kembali," jelas Wawan.

Wawan mentaksir kerugian material dari keempat rumah warga yang roboh akibat angin puting beliung sekitar Rp 160 juta.

Pasca kejadian, Wawan bersama sejumlah personelnya mendatangi lokasi untuk melihat secara langsung. Dia bersama pasukan Polres Blora kerja bakti sosial (baksos) dan kerja bakti di lokasi.

"Kedatangan kami bersama Pejabat Utama Polres Blora difokuskan untuk meringankan beban korban, baik melalui bantuan materiil maupun tenaga," jelas Wawan.

Bantuan sosial dan tali asih langsung disalurkan kepada para korban bencana alam angin puting beliung.

"Bantuan ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pangan mendesak dan membantu perbaikan empat rumah warga yang roboh, di antaranya milik Pariyem dan Suratno," terang Wawan.

Selain menyerahkan bantuan materiil, dia juga mengerahkan personelnya untuk berpartisipasi dalam kerja bakti pembersihan dan perbaikan rumah. Anggota membantu membersihkan puing-puing reruntuhan dan memulai proses pembangunan kembali rumah korban.

"Kami hadir di sini untuk memastikan penanganan pascabencana berjalan cepat. Bantuan ini adalah wujud empati kami, dan yang lebih penting, kami terjun langsung bersama masyarakat untuk membersihkan dan membantu membangun kembali rumah-rumah yang roboh," ucapnya.(Agung)

Sponsor

Posting Komentar

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

Lebih baru Lebih lama