Header ADS

PKB Jateng Gelar Evaluasi Besar-Besaran, Abdul Hakim Tekankan Regenerasi dan Soliditas Kader di Blora


BLORA,POJOKBLORA.ID –
Suasana hangat namun penuh semangat tampak di Pendopo DPC PKB Kabupaten Blora, Sabtu (4/10/2025). Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah menggelar kegiatan Monitoring, Evaluasi, dan Penguatan Struktur Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) se-Jawa Tengah.

Agenda ini menjadi momentum penting bagi PKB untuk menata ulang kekuatan mesin politiknya menuju Pemilu 2029.

Ketua DPC PKB Kabupaten Blora, Abdul Hakim, menegaskan bahwa kegiatan evaluasi ini bukan sekadar rutinitas partai, melainkan langkah strategis untuk mengukur performa dan soliditas kader di tingkat kecamatan.

“Kami dari DPW akan memonitor dan mengevaluasi kinerja DPAC selama lima tahun terakhir — mulai dari data, perolehan suara, hingga efektivitas kerja politik di lapangan. Hasilnya akan menjadi dasar pembentukan struktur baru yang lebih kuat dan solid,” ujarnya.


Menurut Hakim, evaluasi ini krusial agar partai tidak hanya bertahan, tetapi juga mampu tumbuh dengan kader yang loyal dan berjiwa muda.

“Kami ingin regenerasi di tingkat DPAC berjalan sehat — menggabungkan pengalaman kader senior dengan energi kader muda. PKB harus selalu hidup, dinamis, dan adaptif terhadap zaman,” tegasnya.

Abdul Hakim juga menyinggung capaian PKB di Kabupaten Blora yang berhasil menempatkan kadernya di eksekutif dan legislatif. Namun, ia mengingatkan bahwa kemenangan bukanlah akhir perjuangan.

“Justru ini tanggung jawab besar. Kemenangan harus dibuktikan dengan manfaat nyata bagi masyarakat. Struktur DPAC yang solid menjadi kunci untuk menjaga kepercayaan publik,” tambahnya.

Sementara itu, Abdul Hamid, Bendahara DPW PKB Jawa Tengah, menuturkan bahwa partai telah menyiapkan strategi jangka panjang untuk menghadapi Pemilu 2029. Salah satu fokus utama adalah pembinaan kader secara massif dan berkelanjutan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada DPP dan DPW yang telah menginisiasi Sekolah Kader Perubahan. Program ini akan berjalan konsisten dari 2025 hingga 2029, minimal 25 kali pelatihan per tahun,” ujarnya.

Program kaderisasi tersebut, lanjut Hamid, akan menyasar generasi muda usia 17–35 tahun sebagai investasi politik masa depan.

“Kami ingin memastikan regenerasi partai berjalan aman. Stok kader muda yang militan dan berintegritas adalah masa depan PKB,” pungkasnya.

Melalui kegiatan ini, PKB Jawa Tengah berharap dapat memperkuat konsolidasi internal dan membangun mesin politik yang tangguh dari desa hingga provinsi. Semangat perubahan yang digelorakan di Blora diharapkan menjadi energi baru bagi PKB untuk terus berkhidmat bagi umat dan bangsa.(AGUNG)

Sponsor

Posting Komentar

Beri masukan dan tanggapan Anda tentang artikel ini secara bijak.

Lebih baru Lebih lama